Berdasarkan evaluasi sejumlah penelitian yang menyelidiki hubungan sikap-perilaku, peninjau menyimpulkan bahwa sikap tidak berhubungan dengan perilaku atau, paling banyak, hanya berhubungan sedikit. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sikap memprediksi perilaku masa depan secara signifikan dan memperkuat keyakinan semula dari Festinger bahwa hubungan tersebut bisa ditingkatkan dengan memperhitungkan variabel-variabel pengait.
"Semakin lama saya hidup, semakin saya menyadari pentingnya sikap (attitude) dalam hidup ini. Bagi saya, sikap kita adalah lebih penting dari fakta."
Sikap kita lebih penting dari masa lalu kita, pendidikan kita, uang, keadaan, kegagalan, keberhasilan, dan penilaian orang terhadap kita. Sikap kita jauh lebih penting dari penampilan, karunia atau keterampilan.
Sikap kita akan membangun atau meruntuhkan sebuah perusahaan, sebuah gereja dan sebuah rumah tangga.
Hal yang luar biasa adalah kita memiliki pilihan setiap hari untuk menentukan sikap kita pada hari itu. Kita tidak dapat mengubah masa lalu kita, kita tidak dapat mengubah fakta bahwa orang akan bertindak dengan cara yang tertentu. Kita tidak dapat mengubah hal-hal yang pasti akan terjadi. Satu-satunya hal yang dapat kita lakukan adalah menentukan sikap hati kita.
Saya sangat yakin bahwa kehidupan adalah 10% apa yang terjadi kepada saya dan 90% bagaimana saya bereaksi terhadapnya. Kitalah yang menentukan SIKAP kita.
intinya adalah SIKAP kita menentukan SEGALANYA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar